Dalam penulisan karangann,kita harus mempunyai tema yang bagus,kuat,dan
dimengerti oleh pembaca,tema merupakan suatu gagasan pokok atau ide
pikiran tentang suatu hal, salah satunya dalam membuat suatu tulisan.
Setelah sudah didapatkan tema yang menarik,kita harus membuat kerangka
karangan nya dahulu,supaya tulisan kita tertatah lebih rapih dan mudah
dipahami oleh pembaca.
Karangan adalah karya tulis hasil dari kegiatan seseorang untuk
mengungkapkan gagasan dan menyampaikanya melalui bahasa tulis kepada
pembaca untuk dipahami.
Kerangka Karangan adalah rencana garis besar karangan berdasarkan
tingkat kepentingannya, pokok- pokok yang akan dibicarakan, pedoman
bagi pembaca untuk mengetahui isi suatu karangan.
Perancangan Karangan
Kegiatan mengarang merupakan kegiatan bertahap. Pada umumnya, para
pakar membagi kegiatan mengarang itu menjadi tiga tahap, yakni (1) tahap
kegiatan prapenulisan (prewriting), (2) tahap kegiatan penulisan
(writing), dan (3) tahap kegiatan pascapenulisan (post-writing). Dengan
kata lain, kegiatan mengarang adalah kegiatan yang mengikuti alur proses
yang bertahap dan berurutan.
A. PENENTUAN TOPIK KARANGAN
• Istilah topik dapat diberi batasan atau pengertian sebagai hal pokok yang dibicarakan.
Topik karangan atau tulisan dapat diartikan sebagai hal pokok yang dituliskan atau diungkapkan dalam karangan.
Topik karangan berbeda dengan tema karangan. Tema karangan adalah
gagasan dasar yang mendasari sebuaah karangan. Dalam proses penulisan
karangan, tema merupakan gagasan dasar yang menjadi tumpuan topik
karangan.
Topik karangan juga tidak sama dengan judul karangan. Kalau topik
karangan adalah hal pokok yang diungkapkan dalam karangan, judul
karangan adalah nama sebuah karangan.
• Judul-judul yang berbeda itu disebabkan oleh cara pandang
pengarang terhadap topik karangan dan pertimbangan kemenarikan karangan
yang ada pada pengarang. Sebuah karangan dituliskan dengan sejumlah
pertimbangan.
Tahapan dalam menyusun kerangka karangan :
a. Mencatat gagasan. Alat yang mudah digunakan adalah pohon pikiran (diagram yang menjelaskan gagasan2 yang timbul)
b. Mengatur urutan gagasan.
c. Memeriksa kembali yang telah diatur dalam bab dan subbab
d .Membuat kerangka yang terperinci dan lengkap
sumber: http://mettamustika.wordpress.com/2011/04/07/kerangka-karangan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar